Program Kerja LP2M
LP2M UIN Jakarta memiliki peran untuk mendorong pertumbuhan dan pengembangan intelektual mahasiswa. Lewat program BEST-UIN Jararta: Boosting English dan Scientific Research Training UIN Jakarta. LP2M mempersiapkan mahasiswa untuk berkontribusi dalam bidang penelitian dan membantu mereka menguasai bahasa international yang penting, yaitu bahasa Inggris. Harapannya, mahasiswa yang mendapatkan kesempatan mengikuti Program BEST dapat menghasilkan publikasi yang berkualitas dan aktif berpartisipasi dalam forum-forum international.
Program Research Fellowship bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi peneliti terkemuka di dunia untuk berkunjung dan berkolaborasi dengan staf di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (UIN Jakarta). Program ini bertujuan untuk mempromosikan pertukaran akademik dan kolaborasi penelitian antara peneliti tamu dengan staf fakultas dan mahasiswa universitas.
Program ini penting karena memungkinkan universitas untuk memanfaatkan keahlian para sarjana terkemuka dari berbagai belahan dunia. Program ini juga memungkinkan pertukaran ide dan pengetahuan, yang dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan penelitian di universitas. Selain itu, program ini mempromosikan pemahaman antarbudaya dan memupuk kemitraan akademik global, yang dapat mengarah pada kolaborasi dan peluang masa depan untuk kedua universitas atau pusat tersebut. Secara keseluruhan, RESFEL adalah inisiatif penting yang dapat memberi manfaat kepada komunitas akademik di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah dan lebih luas lagi.
Program Visiting Professorship bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada profesor terkemuka dari universitas kelas dunia untuk berkunjung dan berkolaborasi dengan staf di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (UIN Jakarta). Program ini bertujuan untuk mempromosikan pertukaran akademik dan kolaborasi penelitian antara profesor tamu dan staf fakultas universitas.
Program Visiting Professorship ini penting karena memungkinkan staf di dua universitas atau lebih untuk memanfaatkan keahlian dari para sarjana dan ahli terkemuka dari berbagai belahan dunia. Program ini juga memungkinkan pertukaran ide dan pengetahuan, yang dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan penelitian di universitas. Selain itu, program ini mempromosikan pemahaman antarbudaya dan mendorong kemitraan akademik global, yang dapat menghasilkan kolaborasi dan peluang di masa depan bagi fakultas dan mahasiswa universitas. Secara keseluruhan, Visiting Professorship adalah inisiatif penting yang dapat memberikan manfaat bagi komunitas akademik di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah dan sekitarnya.
Dalam rangka peningkatan kapasitas dan kompetensi dosen, terutama dalam hal penyediaan literatur yang bermutu, LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengalokasikan anggaran untuk penyusunan penulisan. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar terdapat sumber pembelajaran terbaru yang dapat dipergunakan oleh dosen dan mahasiswa.
Dalam rangka mendukung pertambahan jumlah perolehan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) karya ilmiah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. LP2M UIN Jakarta mengalokasikan anggaran Bantuan Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) bagi dosen dan pegawai di Lingkungan UIN Jakarta.
Sebagai tindak lanjut dari tuntutan diseminasi pengetahuan, dosen diminta untuk mempublikasikan hasil penelitiannya agar reputasinya sebagai peneliti meningkat, terutama pada tingkat internasional. Konferensi nasional dan internasional merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan hal tersebut.
Beberapa konferensi tidak memungut biaya sama sekali. Beberapa lainnya membutuhkan biaya pendaftaran. Bila dilaksanakan jauh dari UIN Jakarta, maka butuh biaya tambahan untuk perjalanan yang kadang-kadang tidak sedikit. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berupaya memberi dukungan dana bagi dosen atau peneliti yang hendak mempresentasikan hasil temuan penelitiannya di forum ilmiah internasional yang bereputasi.
Melalui partisipasi kegiatan konferensi akademik, para peneliti diharapkan dapat berinteraksi dan bertukar informasi, sehingga akan menambah wawasan ilmu pengetahuan dan kematangan berfikir ilmiah. Konferensi internasional juga dapat dipergunakan oleh para peneliti untuk menjalin kerjasama dalam berbagai kegiatan riset antar disiplin ilmu pengetahuan, khususnya dengan para peneliti dari luar negeri. Partisipasi dalam konferensi internasional dapat juga membuka peluang publikasi ilmiah pada jurnal internasional yang terindeks.
Keberadaan guru besar di sebuah universitas menjadi sebuah keniscayaan. Posisi mereka vital setidaknya dalam beberapa hal, yakni meningkatkan kualitas pendidikan, mendorong inovasi, serta membangun reputasi universitas. Kampus-kampus besar di Indonesia menjadi penyumbang guru besar terbanyak di Indonesia, seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, maupun Universitas Hasanuddin.
UIN Jakarta sayangnya belum bisa duduk bersaing dengan kampus-kampus besar lainnya di Indonesia. Guru besar di kampus ini pada 2022 baru mencapai 82 orang. Sementara pada pertengahan 2022, Universitas Hasanuddin sudah memiliki 318 guru besar – terbanyak di Indonesia. Bahkan dengan Universitas Andalas jumlah guru besar UIN Jakarta masih selisih 60-an orang.
Meneropong lebih dalam jabatan akademik para dosen, porsi guru besar di UIN Jakarta baru mencapai 6%. Porsi dosen di UIN Jakarta masih didominasi jejang Lektor (82%). Sementara dosen dengan jenjang Lektor Kepala yang diharapkan menjadi oase regenerasi professor di UIN Jakarta ternyata hanya menempati porsi 17%. Sudah begitu, para dosen di level yang terakhir ini kerap terhambat dalam proses perolehan Guru Besarnya: minimnya tulisan ilmiah bereputasi internasional terindeks.
Sebagai langkah antisipatif Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Jakarta merancang Program Akselerasi Guru Besar bagi dosen yang sudah berpangkat Lektor Kepala atau yang sudah memenuhi syarat kepangkatan, hanya kekurangan jurnal internasional.