Dukung Visi Jakarta sebagai Kota Global, UIN Jakarta-Bappeda DKI Rancang Program Pengabdian Berbasis Data
Dukung Visi Jakarta sebagai Kota Global, UIN Jakarta-Bappeda DKI Rancang Program Pengabdian Berbasis Data

Jakarta, Berita PPM Online — Tim Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memulai rangkaian kunjungan kerja di wilayah DKI Jakarta dengan melakukan audiensi bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta, Rabu (5/11/ 2025).

Kunjungan tersebut disambut langsung oleh tim Bappeda DKI yang terdiri dari Staf Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Staf Perencanaan, serta Staf Biro Pemerintahan. Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Bappeda DKI Jakarta ini berjalan dalam suasana akrab dan penuh semangat kolaboratif.

Audiensi membahas peluang sinergi antara UIN Jakarta dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mengembangkan program pengabdian masyarakat yang sejalan dengan prioritas pembangunan daerah. Fokus utama diarahkan pada program pengentasan kemiskinan, peningkatan mutu pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat berbasis data riset. Salah satu lokus yang menjadi prioritas pembahasan adalah wilayah Kepulauan Seribu, yang dinilai memiliki potensi besar dalam sektor pendidikan, sosial, dan ekonomi, namun masih membutuhkan penguatan kapasitas masyarakat melalui kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi.

Kepala PPM UIN Jakarta, Ade Rina Farida, M.Si., menegaskan bahwa inisiasi kerja sama ini merupakan bagian dari strategi besar pengabdian UIN Jakarta yang berorientasi pada dampak nyata bagi masyarakat.

“Kami ingin memastikan setiap program pengabdian benar-benar menyentuh kebutuhan riil masyarakat dan selaras dengan arah kebijakan pembangunan daerah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ade Rina menjelaskan bahwa rencana kolaborasi ini juga merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman (MoU) antara Gubernur DKI Jakarta dan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang ditandatangani pada tahun 2022 dan berlaku hingga 2027.

Dari pihak pemerintah daerah, Rina, Staf Kesra Bappeda DKI, menyampaikan apresiasi atas langkah proaktif UIN Jakarta dalam menjajaki kerja sama ini. Ia menegaskan pentingnya peran akademisi dalam memperkuat penyusunan program pembangunan berbasis bukti (evidence-based policy).

“Kami menyambut baik kehadiran UIN Jakarta. Perguruan tinggi memiliki kapasitas riset dan inovasi yang dapat mendukung kami dalam merancang kebijakan pembangunan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan,” tuturnya.

Sementara itu, Lesi, Staf Bappeda DKI lainnya, memberikan apresiasi tinggi atas komitmen UIN Jakarta dalam membangun sinergi dengan pemerintah daerah. Ia menilai langkah ini merupakan bentuk nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung visi “Jakarta Kota Global”, sebuah visi pembangunan yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menjadikan ibu kota sebagai kota berdaya saing internasional, inklusif, berkelanjutan, serta berwawasan lingkungan.

“Kami sangat menghargai inisiatif dari PPM UIN Jakarta yang datang langsung untuk menjajaki potensi kolaborasi. Semoga kerja sama ini dapat segera terwujud dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat DKI Jakarta, khususnya di wilayah Kepulauan Seribu yang menjadi salah satu fokus pembangunan,” ujarnya.

Audiensi ini menjadi langkah awal menuju kolaborasi strategis antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam memperkuat implementasi program pengabdian masyarakat berbasis riset dan pemberdayaan berkelanjutan di DKI Jakarta. Diharapkan, sinergi ini tidak hanya memperkuat agenda pembangunan daerah, tetapi juga mendukung terwujudnya Jakarta sebagai kota global yang maju, humanis, dan berkeadilan sosial. (MusAm)